Rabu, 31 Oktober 2012

a letter from me to kazuto my prince :)

Dear, kazuto-san . . . Halo kak photografer :) Bagaimana kabarmu di jepang sana ? Aku harap kau selalu baik . . . Sudah lama aku ingin mengirim surat ini padamu . . . Kepada orang yang telah menanamkan sejuta imajinasi dan khayalan yang indah padaku. Kau mungkin bingung aku ini siapa.. Dan untuk mempersingkat, sebut saja aku penggemar rahasiamu . . Tapi tenang saja, aku bukanlah penguntit . Jadi kalau ada pemikiran seperti itu sebaiknya segera kau enyahkan dalam pikiran mu. Hehe.. Kazuto-san . . Bagaimana ini..? Aq sangat menyukaimu . . Aku sangat iri pada keiko-chan . . Andai aku juga bisa menjadi objek kamera istimewamu seperti dia . . Aku tau, aku ini penghayal besar. . Tapi aku boleh berharap bukan? Tidak, bukannya aku mengharapkan kau berpisah dengan keiko-chan . . . Tapi aku.. Aku.. Aku.. Emm.. Mungkin aku hanya menginginkanmu dalam khayalan ku. Karena ku tahu kau tak pernah dapat kugapai .. "Apa yang harus kulakukan supaya kau bisa melihatku?" Kazuto-san . . Maaf,maaf karena telah meminjammu dalam khayalanku . . Sampaikan maaf ini pada keiko-chan jg. Tapi aku tidak dapat berhenti . . Maaf (lagi?) Sejak aku mengetahui tentang mu, mengenal kepribadianmu,dan sejuta pesona mu , kau terus berada dihatiku.. Membayangkan kau memandangku seperti kau memandang keiko, membuat kejutan bintang di kamarku, mempunyai sandal khusus di apartemenmu , dan semua yang pernah kau lakukan dengan keiko . . Aku benar-benar ingin menjadi dia . . Kazuto-san benar-benar sosok istimewa bagiku .. Setiap aku memikirkanmu, entah kenapa hatiku terasa hangat.. Mungkin, karena kau selalu tersenyum lembut dalam pikiranku..? Kau benar-benar telah memiliki hatiku kazuto-san . . Ya.. Kau.. Pria sederhana dengan sejuta pesona . . . Kau sederhana tapi sempurna . . Ah, apa kalimat ini terlalu ambigu? Mungkin kau tidak mengerti, tapi aku yakin keiko-chan sangat setuju denganku . . "Wasurenai deshou de anata" Dan kumohon jangan salahkan aku karena tidak dapat melupakanmu . . Aku benar-benar telah berusaha mengenyahkanmu dalam pikiranku . . Mencari kazuto-kazuto lain di sekelilingku . . Tapi tidak.. Tidak ada yang sama . . Ya.. Mereka bisa membetulkan lampu untukku. tapi tidak dengan bintang-bintang itu.. Ya.. Mereka bisa memotretku. tapi tidak dengan sorot mata itu.. Dan ya.. Mereka bisa membuatku tertawa.Tapi yang aku inginkan itu lelucon mu.. Aku benar-benar telah tergila-gila padamu :( Kau mengubahku, hidupku, dan hatiku . . . Aku yang lemah ini berusaha menjadi tegar seperti keiko-chan.. Aku yang pesimis ini berusaha menjadi optimis seperti keiko-chan.. Bahkan aku memotong rambutku yang panjang supaya aku terlihat seperti keiko-chan.. Ya.. Semuanya seperti keiko-chan.. Karena aku ingin kau melihatku . . Tapi itu... Tidak mungkin . . Tenang, Aku tidak sedang menyalahkanmu atau keiko-chan .. Jadi jangan berwajah seperti itu pria sederhana yang baik : ) Aku hanya sedang menyampaikan betapa aku menyukai kazuto-san .. Dan betapa aku kagum terhadap gadis baik hati yang telah memiliki hatimu itu.. Mungkin ketika kau membaca surat ini, alis mu berkerut (ah, aku ingin melihatnya) karena kau tidak pernah membayangkan ternyata ada seorang gadis yang sangat fanatik terhadapmu . Haha .. Terimakasih sudah membaca suratku , Terimakasih karena telah membuang sedikit waktu berhargamu untukku , Terimakasih karena telah hadir dalam hatiku :) Semoga karir mu sukses selalu .. Semoga kau selalu bahagia dengan keiko-chan , menikah dengannya, dan mempunyai keiko-keiko dan kazuto-kazuto kecil .. Semoga kehidupanmu selalu dalam kebahagiaan : ) Oya ,Karena aku tidak dapat memilikimu bolehkah aku meminta tolong? Tolong doakan , supaya ada kazuto lain yang memang tercipta untuk ku .. Yang memberiku pandangan sepertimu memandang keiko, Dan berkata "yang harus saya lakukan hanyalah melihatnya. Hanya melihatnya dan saya merasa bisa menghadapi segalanya . . ." Terimakasih sudah hadir dalam 'dunia' ku .. Aku akan terus mencoba melupakan kazuto-san :'D Salam untuk keiko-chan . Selamat berbahagia pria sederhana yang tampan ..

1 komentar:

ayu lestari saputri mengatakan...

is that really your letter? :)

Posting Komentar