Dalam pijakku berembus sendu
Bersamaan angin mendesah kelabu
Kutoleh pandangan menatap pemandangan
Seakan menyimpan kenangan kelam
Burung mencericit mengusik keheningan
Terpampang luas lautan mengusik keheningan
Eloknya paras langit mengusik ketenangan
Namun hatiku berbolak-balik
Mengaduk-aduk luka pedih
Ingin ku lenyap di tempat ini
Menyelusup masuk ke perut bumi
Berharap desahan nafas terhenti
Kerana kamu begitu menyakitkan hati
Duhai engkau serigala berbulu domba
Daku ingin menghantam palu godam
Pada ragamu yang edan
Dan aku ingin keluarkan isi otak kotormu
Namun disinilah aku
Sendiri dan sepi
Memuntahkan buncahan penyesalan
Menemani semilir yang menusuk
0 komentar:
Posting Komentar